Berita Terbaru

Jumat, 03 Maret 2023

Saiful Pinta Pembukaan Jalan Khusus Batu Bara di Durian Luncuk Dikaji Lebih Matang






BATANGHARI, TIGASISI.NET - Sekretaris Camat pada Kecamatan Bathin XXIV, Saiful Amrah meminta pembukaan jalur khusus amgkutan Batu Bara di samping Pasar Rebo, Kelurahan Durian Luncuk dikaji lebih matang oleh pihak perusahaan tambang.

Menurutnya, pembukaan jalur itu bakal memicu konflik banyak pihak. Pasalnya, selain tak mengantongi izin, aktivitas dari angkutan Batu Bara nantinya akan mengganggu para pedagang pasar maupun kegiatan masyarakat setempat.

"Jangan sampai ke depannya menimbulkan masalah, masyarakat nanti ribut, karena jalan itu dekat pemukiman dan juga pasar," kata Saiful, saat dikonfirmasi via telepon seluler, Jumat (03/03/23).

Bahkan, Saiful menilai dampak dari debu Batu Bara dapat membahayakan kesehatan para pedagang dan juga kualitas barang dagangan yang dijual.

"Iya bahayalah, dampak dari polusi debu itu," ketusnya.

Saiful menjelaskan, hingga jalan itu dibuka, pihaknya di kecamatan tidak pernah di beritahu tentang adanya pembukaan jalur angkutan Batu Bara di samping Pasar Rebo tersebut.

"Kami mau turun ke lokasi juga bingung, karena tidak ada surat masuk ke kami baik itu dari perusahaan maupun kelurahan. Kami sangat menyayangkan kejadian ini, karena lahan itu berlokasi di samping pasar dan juga jalur pemukiman warga," sebutnya lagi.

Lanjutnya, untuk di Kelurahan Durian Luncuk, ada tiga perusahaan yang tengah membangun jalur khusus angkutan Batu Bara yakni PT HSBB, PT BES, dan PT KJS.

"Yang suratnya masuk ke kami itu PT KJS, namun pihak KJS ingin membuka jalur angkutan ditempat lain, bukan di samping Pasar Rebo, melainkan di Desa Aur Gading," pungkasnya.

Selasa, 28 Februari 2023

Pembukaan Jalur Angkutan BB di Durian Luncuk Belum Memiliki Izin





BATANGHARI – Adanya pembangunan jalan khusus hasil tambang batubara yang berlokasi di samping Pasar Rebo, Kelurahan Durian Luncuk, Kecamatan Bathin XXIV, hingga kini belum memiliki izin resmi.

Hal tersebut diungkapkan oleh Kasi Perizinan dan Non Perizinan Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu dan Satu Pintu (DPMPTSP) Batanghari,  Candra Irawan.

Ia mengatakan, pembukaan jalur khusus di sebelah Pasar Rebo itu belum terdaftar. Bahkan, hingga kini juga belum tertera di aplikasi Online Single Submission (OSS).

“Saya tidak tahu soal jalan itu, belum ada yang datang ke sini (mengurus izin,red),” ujarnya, Senin (27/02/2023).

Lanjut Candra, untuk perusahaan atau pihak yang membangun jalan peusahaan khusus angkutan hasil tambang harus mempunyai NIB dengan kode klasifikasi tersendiri dan juga harus memiliki sertifikat standart atau SBU Konstruksi.

“Kode KBLI nya 42101 yang berbunyi Konstruksi Bangunan Sipil. Dan mereka juga harus mengajukan permohonan izin buka jalan kepada Dishub. Saat ini untuk perusahaan di daerah sana baru PT Kaisar yang data perizinannya masuk ke sini, dan ketika kami periksa mereka punya semua, mulai dari izin sampai sertifikat bangun jalannya. Selain dari PT Kaisar belum ada yang kantongi izin,” sambungnya.

Pihak DPMPTSP pun mengimbau agar pihak yang tengah membuka jalan tersebut segara mengurus izin dan kewenangan tersebut berada di pemerintah pusat.

"Tentuunya pengajuan tersebut akan diverifikasi terlebih dahulu, namun selagi proses berlangsung, mereka diperbolehkan untuk melakukan land clearing. Kita harap mereka segera mengurus izin,” imbaunya.

“Pemerintah tidak pernah mempersulit dalam mengurus izin, mengurus manual juga tidak apa apa (offline,red). Silahkan teken SK siapa saja yang berwenang, tinggal urus dokumen lingkungan dan lainnya, tidak ada pungutan dan segala macam. Daftarkan NIB, ada kajian teknis dan lain halnya,” pungkasnya.

Untuk diketahui, saat ini di wilayah Durian Luncuk tepatnya di sebelah Pasar Rebo terdapat aktivitas land clearing untuk membangun jalan khusus angkutan hasil tambang batubara dari stockpile menuju jalan Nasional Bathin XXIV – Muara Tembesi.

Bahkan Camat Bathin XXIV, Rinto Saputra saat dikonfirmasi mengaku melihat ada aktivitas pembersihan lahan di lokasi tersebut akan tetapi tidak mengetahui secara pasti akan difungsikan untuk apa lahan tersebut.

“Beberapa hari ini ada yang membuka lahan di dekat Pasar Rebo Durian Luncuk. Nah itu tidak tahu untuk apa, informasinya untuk jalur keluar angkutan hasil tambang batubara, karena memang tidak ada pemberitahuan ke kami,” terangnya belum lama ini. (TIM)

Kamis, 16 Februari 2023

Karyawan Hotel Gemilang Muarabulian Temukan Mayat di Dalam Kamar





BATANGHARI, TIGASISI.NET - Sesosok mayat laki-laki ditemukan tewas di sebuah kamar hotel Gemilang Muarabulian, Kamis (16/02/23).

Mayat berinisial AK (58) warga Lorong Kayo Hitam, Kelurahan Muarabulian ini ditemukan pertama kali sekitar pukul 17:50 WIB oleh karyawan resepsionis di hotel tersebut.

Salah satu karyawan hotel Gemilang yang enggan menyebutkan namanya membenarkan kejadian ini.

"Iya benar bang, ditemukan sekitar jam 6 kurang 10 menit tadi bang," katanya ketika di konfirmasi media ini melalui via telepon.

Ia mengatakan, AK melakukan check in kemarin siang bersama istrinya. Kata dia, saat ditanya ingin perpanjangan atau tidak, dikamar tidak ada jawaban sama sekali.

"Karena tidak ada jawaban kami buka bang, saat masuk orangnya sudah kaku dalam posisi duduk membungkuk," jelasnya.

Hingga berita ini diterbitkan, belum ada keterangan secara resmi dari pihak kepolisian mengenai penyebab kematian dari AK tersebut.


Reporter: Juniko

Rabu, 15 Februari 2023

M. Ali, AB Ungkap Alasan DPRD Butuh Ruang Rapat Paripurna Baru





BATANGHARI, TIGASISI.NET - Sekretaris Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Batanghari, Muhammad Ali, AB mengatakan pembangunan ruang rapat paripurna baru adalah hal mendesak. Namun, kata dia, pembangunannya akan dilakukan sesuai kemampuan finansial.

"Ini merupakan kebutuhan kita di DPRD untuk penunjang kinerja, dan juga kita sama-sama tau ruangan paripurna kita sekarang ini sudah tidak representatif, di saat ada acara-acara besar seperti HUT Batanghari kita kan mengundang tamu dari kabupaten lain," ungkap M. Ali, AB, Rabu (15/02/23).

Lelaki yang akrab dipanggil Tie Ali ini mengatakan, rencana pembangunan tersebut sudah disetujui oleh pemerintah daerah dan ditargetkan bakal selesai pada tahun ini.

Kata dia, sebelumnya pihaknya di DPRD juga mengusulkan pembangunan ruang komisi di area ruang rapat paripurna baru. Namun hal tersebut ditunda karena mempertimbangkan kemampuan keuangan daerah.

"Iya konsep awalnya kami menginginkan sekaligus ada ruang komisi disitu, tapi eksekusinya kembali mengingat keuangan daerah kita saat ini, masih ada keperluan pembangunan lain yang juga mendesak," jelasnya.

Disisi lain, Kepala Bidang Cipta Karya pada Dinas PUPR Batanghari, Andri Wisnu Pratama membeberkan pembangunan tersebut akan mulai dikerjakan pada bulan April mendatang.

"Iya kita rencanakan pada bulan April atau Mei pembangunan itu sudah mulai berjalan. Untuk estimasi anggarannya Rp5,7 Miliar termasuk konsultan pengawasnya," jelas Andri.

Andri sendiri tak membantah kalau ruang rapat paripurna di DPRD saat ini sudah tidak memadai lagi untuk dipakai di acara-acara besar.

"Kapasitas gedung itu sudah tidak memungkinkan lagi, makanya kita rencanakan bangun gedung rapat paripurna baru, yang notabene untuk mencakup keseluruhan, artinya saat paripurna muat disitu semua," imbuhnya.


Reporter: Juniko

Selasa, 14 Februari 2023

Lampaui Target Investasi, Pemkab Batanghari Tarik Investor Masuk Sebesar Rp1,34 Triliun






BATANGHARI, TIGASISI.NET - Sepanjang tahun 2022 Pemerintah Kabupaten Batanghari sudah melampaui target investasi yang diberikan oleh Kementerian Investasi RI.

Dari target yang ditetapkan pihak kementerian sebesar Rp1,2 Triliun, Pemkab Batanghari mampu menarik investor untuk berinvestasi sebesar Rp1,34 Triliun.

"Iya, dari target Rp1,2 Triliun yang ditetapkan pihak kementerian investasi, kita sudah melampaui target sebesar 14 persen yakni dengan jumlah Rp1,34 Triliun. Kalau target dari RPJM sudah jauh terlewati, target RPJM hanya Rp400 Miliar," kata Kepala Dinas PMPTSP, Henry Jumiral saat dikonfirmasi, Selasa (14/02/23).

Henry Jumiral menjelaskan, masing-masing dari pelaku usaha yang berinvestasi di Batanghari ini bergerak di bidang Pertanian, Pertambangan, dan Industri.

"Terakhir di tahun 2022 ada 5 pelaku usaha yang berinvestasi di Batanghari, dari 5 investor itu jumlahnya mencapai Rp511 Miliar," ucapnya.

Kata Henry, masuknya investor di Batanghari tak lepas dari kemudahan dalam pelayanan mengurus izin yang dilakukan pemerintah.

Pemerintah selalu berupaya untuk meyakinkan para investor tentang keamanan dan kenyamanan para pelaku usaha yang ada di Batanghari.

"Dengan adanya perusahaan ini tentunya akan berdampak besar bagi perekonomian di Batanghari, yang pastinya bisa membuka lowongan pekerjaan bagi masyarakat, kemudian dari pajak yang dibayarkan bisa digunakan untuk melakukan pembangunan," tutupnya.




Reporter: Juniko

Kamis, 09 Februari 2023

Diakui Gerindra Sebagai Lawan Serius di Pileg 2024, PPP: Baguslah Kalau Mengakui




BATANGHARI, TIGASISI.NET - Ketua DPC Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Batanghari, Syukron memberikan komentar ringan terkait pengakuan Ketua Partai Gerindra, Mauli yang menyebutkan PPP sebagai lawan kuat di pileg 2024 mendatang.

Syukron menyebutkan, hal ini tak pula membuat pihaknya di PPP berbusung dada. 

Menurutnya, semua partai berhak memberikan penilaian terhadap lawannya masing-masing.

"Ya itu bagus ya, salah satu sikap mengakui itu suatu kejujuran. Jadi sah-sah saja, partai siapa saja yang ingin mengakui itu," kata Syukron kepada media ini, Kamis (09/02/23).

Kata Syukron, pihaknya di PPP tidak mau berkomentar banyak mengenai kekuatan partai lawan. Menurutnya, ia lebih fokus meraih 12 target kursi di DPR.

"Sampai hari ini kita tidak mengukur itu, kita hanya mengukur target kita ada 12 kursi untuk 2024, dan sampai hari ini saya rasa belum ada yang menargetkan 12 kursi dari partai manapun selain PPP," jelasnya.

Sementara itu, ketika disinggung mengenai kekuatan partai PAN yang diketahui saat ini berhasil memegang tampuk pimpinan di DPR, syukron tampaknya lebih memilih irit bicara.

"Saat ini boleh saja mereka jadi pimpinan, tapi besok kan belum tentu, yang jelas kita fokus ke target kursi kita saja," pungkasnya.

Diberitakan sebelumnya, PPP Batanghari sempat diakui oleh partai lawan yakni Gerindra sebagai lawan tangguh di pileg 2024.

Gerindra menilai, pengaruh Bupati Muhammad Fadhil Arief akan berdampak besar bagi kekuatan PPP.

"Iya, PPP ini kuat, kita harus kerja keras. Karena kita ini di Batanghari, Beliau (Fadhil) itu pimpinan PPP. Beliau pastinya juga tidak mau ketinggalan," kata Ketua DPC Gerindra, Mauli Pulungan.


Reporter: Juniko

© Copyright 2019 Tigasisi.net | AKTUAL & FAKTUAL | All Right Reserved