Selasa, 09 Maret 2021

Fadhil: Bukan Tunda Bayar, Tapi Gagal Bayar

Fadhil: Bukan Tunda Bayar, Tapi Gagal Bayar




TIGASISI.NET, BATANGHARI - Bupati Batanghari  Muhammad Fadhil Arief, Selasa (9/3) menghadiri Rapat Paripurna di Gedung DPRD guna memberikan pidato pertamanya usai dilantik menjadi  Bupati Batanghari.

Fadhil Arief menyampaikan, saat ini dia sedang berusaha menyehatkan APBD Batanghari yang sedang "sakit" akibat defisit tahun anggaran sebelumnya.

Defisit APBD  Pemkab Batanghari tahun 2020 mencapai Rp 91 miliar lebih. Jumlah tersebut menjadi beban berat pada tahun anggaran 2021 karena harus tetap  dibayarkan.

Kondisi tersebut menurut Fadhil diakibatkan oleh  tidak cermatnya penyusunan target pendapatan daerah, baik yang bersumber dari dana  transfer pemerintah pusat dan provinsi, serta pendapatan asli daerah (PAD).


"Kalau teman-teman menyebut nya dalam istilah tunda bayar, tapi sewaktu saya menjabat sebagai sekda dulu saya menyebutnya gagal bayar. Karena sudah di anggarkan tapi tidak mampu untuk dibayar," Kata M.Fadhil Arief.


Fadhil optimis, kedepan dirinya akan bekerja keras,  membuat APBD Batanghari normal kembali.  Dengan catatan, Pemkab Batanghri perlu melakukan rasionalisasi dan efisiensi anggaran.

"Apabila kita mampu mendatangkan pendapatan baru senilai  164 Milyar maka normal lah APBD kita, tapi hal ini sulit dilakukan dalam tahun anggaran berjalan. Jalan satu satunya ialah rasionalisasi dan efisiensi anggaran," tambah Fadhil.

Reporter: Juniko
Editor: Ahmad

Read other related articles

Also read other articles

© Copyright 2019 Tigasisi.net | AKTUAL & FAKTUAL | All Right Reserved