Berita Terbaru
Selasa, 24 Januari 2023

Pendaftar PPS Tuding KPU Batanghari Tak Fair: yang Lolos Orang Titipan Semua
BATANGHARI, TIGASISI.NET - Sejumlah peserta seleksi PPS (Panitia Pemungutan Suara) menuding rekrutmen yang di selenggarakan oleh KPU (Komisi Pemilihan Umum) Batanghari dinilai tidak fair dan tidak profesional. Kriteria dan bobot penilaian peserta dianggap tidak jelas, hingga proses wawancara yang dianggap tidak konsisten.
"Sebelum ujian CAT ada pengumuman kalau yang lolos hanya enam orang, yang nilai tinggi yang bisa ikut tahap wawancara. Tiba-tiba aturan dari KPU berubah lagi semuanya jadi lolos, orang yang seharusnya gugur dari tes CAT bisa ikut tes wawancara lagi. Ini yang nilainya bagus di CAT malah tidak satupun yang lolos," ungkap salah satu peserta PPS dari Kecamatan Mersam kepada media ini, Senin (23/01/23).
Dia menilai pemberlakuan aturan itu di anggap tidak adil dan merugikan pihaknya. Bahkan ia juga menuding peserta yang lolos dari seleksi PPS tersebut hanya diisi oleh "titipan" oknum tertentu.
"Berarti di situ jelas kalau penerimaan PPS penuh dengan orang titipan, orang yang mungkin mampu tapi tidak memiliki beking semua gugur, jadi untuk apa ada ujian CAT yang buat kami berfikir supaya dapat nilai yang bagus supaya lolos namun waktu penetapan PPS orang yang nilai di bawah samua yang lulus, ada apa dengan KPU? Begitu tega membunuh karakter peserta PPS lainnya yang merasa bisa dan nilai lumayan bagus," bebernya dengan kecewa.
Sementara itu Ketua KPU Batanghari A. Kadir memaparkan nilai tes CAT saja tak cukup mengantarkan peserta untuk lolos menjadi anggota PPS.
Ada beberapa bahan pertimbangan yang dibutuhkan peserta untuk perolehan nilai sempurna.
"Nilai CAT tinggi belum tentu bisa lolos, hasil nilai CAT itu gunanya untuk membawa peserta lolos ke tahapan wawancara. Ketika tahapan wawancara itu sama semua," jelasnya.
Ketua KPU 2 periode ini menegaskan, peserta yang lolos pada tahap wawancara diambil berdasarkan pengalaman dan pengetahuannya terhadap pemilu.
"Kita akan lihat baik itu dari pengetahuan, rekam jejak, pengalaman, dan berbagai hal terkait integritas mereka. Artinya hasil CAT itu tidak langsung untuk meloloskan mereka," pungkas Kadir.
Reporter: Juniko
Senin, 23 Januari 2023

Proyek TPS Renah Pandan Tinggi Disoal, Proses Pencairan Dituding Tidak Prosedural

Target Kursi Pimpinan DPRD Provinsi, Bakri Minta Kader PAN Siap Tarung
Minggu, 22 Januari 2023

Bupati Batanghari Usulkan Pelebaran Jalan Tembesi - Muarabulian
BATANGHARI, TIGASISI.NET - Kunjungan Kerja 10 anggota DPR RI Komisi V menjadi momen menarik bagi Bupati Batanghari untuk menyampaikan aspirasi masyarakatnya.
Salah satunya Fadhil meminta agar anggota DPR RI mempertimbangkan pelebaran ruas jalan Muarabulian - Tembesi untuk dibahas bersama Kementerian PUPR.
Fadhil menilai, pelebaran jalan tersebut mampu mengurai kemacetan akibat angkutan batu bara yang ada di Batanghari.
"Kami mohon disini ada juga Kepala Balai dari Kementerian PUPR, sebelum kita punya solusi terbaik perlulah jalan ini dibenahi terlebih dahulu," ucap Fadhil Arief.
Kata Fadhil, ruas jalan tersebut menjadi kendala utama kemacetan dikarenakan titik pertemuan antar lintas Kabupaten/Kota.
"Semua yang dari Kerinci, Sarolangun, Merangin, Bangko, Padang, Bungo, Tebo kalau mau ke Jambi pasti melewati jalan ini," tegasnya.
Untuk diketahui, kunjungan kerja DPR RI ke Batanghari ini bertujuan untuk meninjau lokasi jalan nasional yang sering macet akibat batu bara.
Kunker ini juga di hadiri oleh Wakil Gubernur Jambi Abdullah Sani, dan sejumlah OPD terkait pemerintahan Provinsi Jambi.
Reporter: Juniko

Akmaludin: Perubahan Perda CSR Dibahas Tahun ini

Lepas Kepala BPN Wartono, ini Pesan Edi Purwanto

Edi Ajak Kepala BPN yang Baru Kolaborasi Selesaikan Konflik Agraria

Fadli Sudria Minta Dinsosdukcapil Perhatikan Kaum Disabilitas
