Berita Terbaru
Minggu, 26 Maret 2023

Sekda Apresiasi Peran DWP Tekan Inflasi Daerah

Sekda: Galeri Investasi Digital Tingkatkan Akselerasi Pertumbuhan Ekonomi

Sekda Ingin OPD Satu Pemahaman Soal Data Kependudukan

Wagub Sidak Ketersediaan Pangan Jelang Ramadan

Al Haris Ajak Masyarakat Perangi Narkoba
Selasa, 21 Maret 2023

Kabupaten Batanghari Sabet Nilai Tertinggi Dalam Penerapan SPM

Tingkat Pengangguran di Batanghari Menurun, Ternyata ini Penyebabnya
BATANGHARI, TIGASISI.NET - Tingkat pengangguran di Kabupaten Batanghari pada tahun 2022 menurun di angka 3,53 persen dari angka sebelumnya di tahun 2021 yakni 4,26 persen.
Artinya, di Kabupaten Batanghari masyarakat yang sudah bekerja saat ini sudah mencapai 82,86 persen.
Terkait hal tersebut, Sekretaris pada Dinas Ketenagakerjaan dan Perindustrian (Disnakerin) Kabupaten Batanghari Daulatul mengatakan, menurunnya angka pengangguran itu salah satunya disebabkan banyaknya perusahaan baru yang berdiri di Batanghari.
"Yang jelas perusahaan-perusahaan industri yang baru berdiri di Batanghari kan sudah mulai menerima lowongan pekerjaan, jadi serapan tenaga sudah mulai masuk," ungkap Daulatul saat di konfirmasi di ruangannya, Selasa (21/03/23).
Ia menambahkan, hal ini juga merupakan dampak dari peranan pemerintah dalam meyakinkan para investor untuk berinvestasi di Kabupaten Batanghari.
Menurutnya, selain berkontribusi bagi PAD Kabupaten Batanghari, pelaku usaha yang berinvestasi turut menekan angka pengangguran bagi masyarakat setempat.
"Ini masih ada beberapa perusahaan yang masih dalam tahap pembangunan, kalau sudah beroperasi nanti tentunya akan lebih mengurangi jumlah pengangguran kita di Batanghari ini," harapnya.
Tak hanya itu, ia menyebutkan, pihaknya di Disnaker saat ini juga tengah menjalin kerjasama dengan beberapa Balai Latihan Kerja (BLK) untuk pengembangan kapasitas tenaga kerja di Batanghari.
"Kita kerjasama dengan BLK -BLK yang menerima untuk latihan calon tenaga kerja, contohnya saat ini kita sudah melatih 16 calon tenaga kerja yang bergerak di bidang Migas ke Jawa Tengah, kemudian di Padang ada juga yang keseluruhannya di biayai oleh pihak kementerian," tuturnya.
Reporter: Juniko

Bukan Timses, Fadhil Ingatkan Kades Terpilih Tidak Dendam
![]() |
Mohd Fadhil Arief |
BATANGHARI,TIGASISI.NET - Bupati Batanghari Muhammad Fadhil Arief mengingatkan Kepala Desa terpilih tidak dendam kepada masyarakat yang bukan timsesnya saat Pilkades.
Hal ini disampaikan Fadhil saat melantik 37 orang kades di Serambi Rumah Dinas Bupati, Senin (20/03/23).
"Pak kades ingat, masyarakat yang tidak milih itu masyarakat pak kades juga, jangan di tandain pula," kata Fadhil.
Menurutnya, setiap masyarakat di desa berhak mendapat perlakuan yang sama oleh tiap kepala desa.
Selain itu, Ayah empat anak ini jugan mengingatkan agar masyarakat di tiap desa segera cepat mebyesuaikan dengan kepemimpinan kepala desa yang baru.
"Kalau seseorang itu lepas jabatannya di desa, bagaimana itu disebabkan oleh dia sendiri. Bagaimana masyarakat di desa itu harus cepat move on," ujarnya.
Diketahui, turut hadir di acara tersebut Ketua TP PKK Batanghari Zulva Fadhil, Ketua DPRD Batanghari Anita Yasmin, Sekda M. Azan, dan beberapa kepala OPD di lingkup pemerintah Batanghari.
Reporter: Juniko

Lantik 37 Kades, Fadhil Pinta Masyarakat Jangan Terlalu Cepat Menuntut
BATANGHARI, TIGASISI.NET - Bupati Batanghari Muhammad Fadhil Arief meminta agar masyarakat di desa jangan terlalu cepat menuntut sesuatu kepada 37 orang Kepala Desa (Kades) terpilih yang baru saja dilantik.
Ia menganalogikan, Kades yang dilantik tersebut sama dengan sebuah kendaraan yang mesinnya baru saja dihidupkan.
"Kalau mesin baru hidup itu tenaganya belum stabil, kadang masih batuk-batuk dia, minyaknya mungkin juga tidak banyak, atau ban-nya harus di cek dulu. Jadi jangan berharap orang yang baru dilantik itu langsung berlari," kata Fadhil, Senin (20/03/23).
Mantan Sekda Muaro Jambi ini menjelaskan, Kades terpilih harus menguasai tugas dan wewenangnya terlebih dahulu.
"Kalau dia berlari kemungkinan dia akan terjatuh, karena dia belum melihat pasti posisinya seperti apa. Jabatan itu sebelum dia memulai dia harus memahami pemetaan dan tantangan sebelum ia mulai bekerja," imbuhnya.
Ketua DPW PPP ini meminta semua Kades terpilih segera menyelesaikan RPJMDes 2023 yang berlandaskan dengan janji saat kampanye dulu.
"Pastikan nyususn RPJMDes yang diperintahkan negara, diakui negara serta legitimasinya diterima oleh masyarakat, kumpulan visi misi kepala desa pada saat dia kampanye," katanya.
Reporter: Juniko