KERINCI, TIGASISI.NET – Seorang perempuan bernama Maria, asal negara Uruguay melakukan pendakian Gunung Kerinci tanpa melapor di pos jaga pendakian.
Informasi ini disampaikan oleh Rangga, salah seorang Pemandu Wisata Kerinci yang tergabung di Asosiasi Pemandu Gunung Indonesia ( APGI). Maria diketahui mendaki pada Jum’at (29/07/2022).
Yang mengkhawatirkan, Maria melakukan pendakian tanpa peralatan dan perbekalan yang cukup. Beberapa pendaki yang sempat bertemu di jalur shelter 1 menuju shelter 2, melihat Maria hanya tidur dibawah akar dan pepohonan yang membentuk terowongan.
"Maria melakukan pendakian Gunung Kerinci tanpa membawa tenda,” beber Rangga.
Hingga siang kemarin (30 Juli 2022) pukul 12:00 WIB sambung Rangga, Maria masih di Gunung Kerinci. Pasalnya, ada beberapa pendaki yang bertemu Maria di Shelter 3 sedang mencari sumber air untuk mengisi persediaan air ke puncak.
Rangka makin khawatir, pasalnya sampai Sabtu malam, Maria belum terlihat turun dari Gunung Kerinci.
”Cuaca di Gunung Kerinci saat itu hujan lebat dari pukul 14: 00 WIB hingga malam hari,” ungkapnya.
Hingga siang ini (31/07/2022), Rangga bersama teman-teman lainnya masih menunggu perkembangan kabar di lapangan. Meski sudah dicoba oleh salah satu orang teman menghubungi nomor whatsapp Maria, namun ceklis satu, tidak masuk.
“Informasi ini saya himpun dari beberapa teman yang sedang melakukan pendakian,” ucapnya.
Dijelaskan Rangga bahwa, dengan telah dibukanya kembali rute penerbangan Internasional di Bandara Minangkabau Padang. Beberapa wisawatan mancanegara sudah terpantau, datang mendaki Gunung Kerinci, termasuk perempuan asal Uruguay, Maria.
Namun sayangnya, warga negara asing ini tidak melapor ke pos pendakian.
“Ada dugaan bahwa WNA yang mengaku bernama Maria itu mulai memasuki jalur pendakian Gunung Kerinci pada pukul 05:00 pagi hari.
Reporter: Yudi