BATANGHARI, TIGASISI.NET - Warga Desa Kuap, Kecamatan Pemayung digemparkan dengan penemuan tulang belulang manusia yang tercecer di sawah, Senin (09/01/23). Diduga potongan tulang belulang tersebut adalah jenazah warga setempat.
Kapolsek Pemayung, AKP Sunardi mengatakan kerangka tulang ini pertama kali ditemukan oleh warga desa setempat bernama Burmawi yang saat itu hendak memasang perangkap belut.
"Saksi melihat tulang tengkorak yang tergeletak di tepi kanal atau saluran air. Kemudian saksi segera melaporkan ke warga yang berada di sekitar lokasi," kata Sunardi saat di konfirmasi media ini melalui pesan WhatsApp.
Setelah diselidiki, Sunardi mengungkapkan tulang belulang yang terpisah itu merupakan warga asli Desa Kuap atas nama Mat Sarni (67) yang sudah hilang sekitar sebulan yang lalu.
Dugaan kuat identitas mayat dengan ditemukannya pakaian milik Mat Sarni di sekitaran tulang.
"Dari pihak keluarga Mat Sarni memberitahukan kepada pihak kepolisian bahwa tulang tengkorak tersebut adalah Mat Sarni dengan ciri - ciri di temukan adanya celana pendek warna oranye yang berada di dekat tulang kaki," terangnya.
Lebih lanjut Kapolsek Pemayung ini mengatakan tulang belulang yang berserakan tersebut saat ini sudah di kumpulkan dan akan di bawa ke Rumah Sakit guna di otopsi.
"Permintaan dari pihak keluarga untuk di lakukan otopsi guna mengetahui penyebab dari meninggalnya korban," pungkasnya.
Reporter: Juniko