BATANGHARI, TIGASISI.NET - Suasana musrenbang yang digelar di Kantor Camat Pemayung tiba - tiba pecah saat Ketua BPD Desa Pulau Raman, Anisa menyampaikan aspirasinya di hadapan Sekda Batanghari dan 4 Orang anggota DPRD yang ikut hadir, Rabu (25/01/23).
Di akhir usulannya, Ketua BPD yang sempat viral beberapa waktu lalu lewat unggahan akun tik tok-nya ini kembali mencuri perhatian seluruh tamu undangan yang hadir.
Anisa bertubi - tubi melayangkan pantun yang dinilai merupakan sindiran keras bagi para anggota dewan Daerah Pemilihan (Dapil) Pemayung - Bajubang ini.
"Kalau ingin ke pulau raman, bawa sapu lidi lewat di belakang, semoga pemilu 2024 berjalan dengan aman, yang sudah berjanji jangan cuma berjanji tapi tolong dibuktikan," kata Anisa sembari memainkan deklamasi tangannya.
Anisa menilai, hal itu perlu disampaikan untuk mengingatkan para wakil rakyat tersebut karena sudah mendekati waktu pemilu.
"Karena apa pak? Kita sebentar lagi sudah mendekati pemilu, kami masyarakat ni pak sudah bosan dikasih baju dan tanggal, mereka yang maju malah kami yang tertinggal," sindirnya lagi.
Tak cukup hanya satu pantun, Anisa kembali mengeluarkan pantun yang sudah di siapkannya untuk Bupati Batanghari Muhammad Fadhil Arief.
"Kalau ingin mencuci baju, jangan lupa mencuci celana, kalau ingin menuju Batanghari tangguh, marilah kita dukung program Bupatinya," tukas wanita yang gemar menyanyi ini yang diiringi tepuk tangan tamu undangan.
Reporter: Juniko