Berita Terbaru

Jumat, 20 Januari 2023

Fadhil Arief Bantah Batu Bara Tak Punya Manfaat




BATANGHARI, TIGASISI.NET - Bupati Batanghari Muhammad Fadhil Arief membantah pendapat Anggota DPR RI, Sudewo yang menyebutkan tambang batubara tak memberi manfaat apa-apa bagi perekonomian masyarakat.

Hal tersebut diungkapkan Fadhil saat menggelar audiensi bersama 10 anggota DPR RI Komisi V saat Kunker mengenai polemik batu bara ke Batanghari, Kamis (19/01/23).

Sebelumnya Sudewo meminta kepada pemerintah daerah untuk menutup tambang batu bara apabila tak berkontribusi banyak bagi Provinsi Jambi, khususnya Kabupaten Batanghari.

"Saya meminta pemerintah provinsi Jambi dan Kabupaten yang dilewati oleh angkutan batu bara mengkaji keberadaan tambang ini, kalau tidak memberi manfaat untuk provinsi jambi ya ditutup saja, karena belum tentu juga keberadaan tambang ini memberi kontribusi signifikan bagi  perekonomian nasional," jelas dewan dari Fraksi Partai Gerindra ini.

Menyikapi pernyataan itu, Bupati Batanghari Muhammad Fadhil Arief tak menampik bahwa hadirnya tambang batu bara ini cukup memberi manfaat bagi masyarakat.

"Kalau manfaatnya sudah pasti ada pak, hanya saja kami belum mengkaji seberapa besar manfaat dan mudharatnya dengan adanya batu bara ini," papar Fadhil Arief.

Reporter: Juniko

Kamis, 19 Januari 2023

Soal Batu Bara, DPR RI: Pemda Kenapa Cuma Mengeluh





BATANGHARI, TIGASISI.NET - Komisi V DPR RI meminta pemerintah daerah mengambil sikap tegas untuk menghentikan polemik angkutan batu bara di Provinsi jambi.

"Kalau   wilayah Provinsi Jambi hanya dieksploitasi  kekayaan alamnya oleh pihak tertentu, dan dalam penegakan hukum sudah ada ruang mengapa ini tidak dilakukan, pemerintah daerah mengapa hanya sekedar mengeluh," kata anggota DPR RI Sadewo, di serambi Rumdis Bupati Batanghari, (19/01/2023).

Dia berpendapat, sebenarnya pemerintah Provinsi Jambi memiliki celah untuk menghentikan polemik berkepanjangan akibat angkutan batu bara.

"UU nya ada, Peraturan Menterinya ada, PP nya ada, yang mengeluarkan izin kementerian ESDM, Gubernur Jambi minta kepada Menteri ESDM untuk memberhentikan atau mencabut izinnya, kalau tidak mencabut izin, setop saja, kan begitu logikanya," ucapnya.

Lanjut Sadewo, aspek keselamatan masyarakat bisa menjadi alasan pemerintah untuk menghentikan  bisnis batu bara di Jambi.

"Saya seringkali mendapatkan laporan bahwa sering terjadi kecelakaan di ruas jalan nasional, satu nyawa saja sangat berharga apalagi itu banyak nyawa yang menjadi korban, kalau memang itu tidak memberi manfaat apa apa lebih baik Gubernur Jambi tegas saja, setop batu bara," ulangnya lagi.

Dengan berbagai persoalan yang ada, Sadewo mengajak pemerintah daerah untuk menimbang sisi baik dan buruk dari keberadaan perusahaan di daerah tersebut.

"Saya meminta pemerintah provinsi Jambi dan Kabupaten yang dilewati oleh angkutan batu bara mengkaji keberadaan tambang ini, kalau tidak memberi manfaat untuk Provinsi Jambi ya ditutup saja, karena belum tentu juga keberadaan tambang ini memberi kontribusi signifikan bagi  perekonomian nasional," pungkasnya.



Reporter: Juniko

Komisi V DPR RI: Macet di Batanghari Lebih Parah dari Kota Metropolitan

BATANGHARI, TIGASISI.NET - Wakil Ketua Komisi V DPR RI Fraksi Gerindra Andi Iwan Darmawan menyebut, kemacetan di Kabupaten Batanghari lebih parah dari kemacetan di Kota Metropolitan.

Hal ini disampaikan Andi usai meninjau ruas jalan lintas Jambi-Sarolangun di Kecamatan Muaratembesi, yang merupakan simpul kemacetan akibat angkutan batu bara.

"Kita lihat sepanjang jalan tadi macetnya luar biasa, ini memang benar kalau macet di Kota Depok kalah sama macet yang ada di sini (Batanghari.red)," ungkap Andi saat acara kunker spesifik di Serambi Rumah Dinas  Bupati Batanghari, Kamis (19/01/2022).

Untuk diketahui, agenda kunjungan kerja 10  anggota DPR RI ke Batanghari  dalam rangka meninjau kondisi infrastruktur jalan nasional, khususnya persoalan  mobilitas angkutan batubatara.

"Saya mengakui baru kali ini saya ketemu jalan poros nasional yang 80 persen jalannya diisi sama truk semua," kata  Andi Iwan Darmawan.

Sementara itu, Wakil Gubernur Jambi Abdullah Sani yang juga hadir pada kegiatan itu meminta sejimlah solusi untuk menyelesaikan  polemik angkutan batubara.

"Pertama kami meminta pelebaran ruas jalan nasional  Tembesi - Muarabulian, kemudian peningkatan jalan alternatif Simpang Karmeo - Kilangan Tempino melalui Dana Alokasi Khusus Tahun Anggaran 2024," ungkap Sani.

Bak gayung bersambut, pernyataan dari mantan Wakil Wali Kota Jambi itu langsung di jawab oleh Ketua Komisi V DPR RI, A. Bakri.

DPR RI Dapil Jambi dari Fraksi Partai Amanat Nasional ini mengatakan, pihaknya di Komisi V akan segera menyurati kementerian PUPR terkait aspirasi masyarakat Jambi ini.

"Kami akan mendalami masalah ini, tentunya apapun yang menjadi aspirasi masyarakat Provinsi maupun Kabupaten/Kota akan kami catat dan menjadi tugas kami semua untuk memperjuangkannya," tegasnya.


Reporter: Juniko

Rabu, 18 Januari 2023

Transaksi Sabu, Tiga Orang Dibekuk Polres Kerinci

KERINCI, TIGASISI.NET, Satuan Reserse Narkoba Polres Kerinci menciduk tiga orang yang diduga melakukan transaksi narkoba jenis sabu.

Ketiga tersangka ditangkap di lokasi terpisah.  MO (29) warga Desa Pendung Hiang, Kecamatan Tanah Kampung ditangkap di Izzan Car Wash, Desa Pasar Semurup, Kecamatan Air Hangat, Kabupaten Kerinci. 

Saat digeledah petugas menemukan  1 (satu) paket kecil narkotika golongan I jenis sabu di dalam kantong celana MO dan 3 (tiga) paket kecil narkotika golongan I jenis sabu di dalam tas sandang miliknya.

Dari hasil interogasi terhadap MO, Tim Opsnal Satresnarkoba Polres Kerinci lakukan pengembangan dan berhasil menciduk dua tersangka lainnya yakni WB dan TM di daerah Simpang Kermeo Kabupaten Batanghari. 

Pewarta: Yudi


Selasa, 17 Januari 2023

Lahar Dingin Gunung Kerinci Meluber ke Sawah dan Sungai

KERINCI.TIGASISI.NET - Lahar dingin dari erupsi Gunung Kerinci dilaporkan telah merendam puluhan hektare sawah di Desa Sungai Rumpun Kecamatan Gunung Tujuh, Kabupaten Kerinci.

Camat Gunung Tujuh, Fahrizal, SE mengungkapkan,  Muntahan material vulkanik dari Gungung Kerinci juga meluap hingga ke  Sungai Rawa Bento.

 "Ya, ada beberapa hektar sawah di sana di timbun lahar dingin, untuk data lebih lengkap silakan hubungi Kades yang bersangkutan," ujarnya singkat. 

Terpisah, Kepala Desa Sungai Rumpun, H. Herman menjelaskan, aliran Siungai Rawa Bento merupakan jalur aliran lahar dingin Gunung Kerinci.


"Dua bulan yang lalu Gunung Kerinci terus mengeluarkan abu atau erupsi, sehingga lahar dingin dibawa air hujan ke muara di desa Sungai Rumpun ini," katanya. 

Ia menyebutkan sungai ini langsung membelah desa, sehingga Sungai dengan kedalaman 13 Meter, saat ini sudah menjadi lapangan atau tumpukan lahar dingin.

 "Nanti kita akan menjadikan objek wisata bagi desa Sungai Rumpun dengan nama Muaro Indah sebagai tempat latihan menembak dan bumi perkemahan," jelasnya. 

Herman minta Pemerintah Kabupaten Kerinci dan Provinsi Jambi untuk mengsuport rencana Pemerintah Desa Sungai Rumpun ini. "Mudah - mudahan dengan adanya rencana ini bisa meningkatkan perekonomian masyarakat dan kita akan melakukan Musrembangdes," sebutnya. 

"Harapan kami adanya bantuan dari Pemerintah untuk Normalisasi Sungai dan pembangunan Turap serta Sabodam penyaringan Lahar dingin areal sawah lebih kurang 250 hektar,"ungkapnya.

Lebih jauh, Kades Sungai Rumpun mengatakan bahwa pihaknya telah melaporkan kejadian tersebut ke Pemerintah Daerah pada saat Rapat Satgas Bencana di Kantor Camat Gunung Tujuh. "Sudah kita laporkan  secara lisan pada Rapat Satgas Bencana alam Kamis di kantor Camat Gunung Tujuh, beberapa hari yang lalu,"tutupnya.

Sementara itu, Sekretaris Daerah (Sekda) Kerinci, Zainal Efendi mengatakan laporan secara lisan sudah disampaikan masyarakat Sungai Rumpun. "Untuk laporan tertulis belum ada, nanti akan kita perintahkan Dinas terkait turun kelapangan untuk mengecek terkait dengan laporan tersebut, serta aka  kita lakukan rapat koordinasi apa langkah - langkah yang akan diambil," katanya singkat.

Sabtu, 14 Januari 2023

Anwar Sadat Safari Jumat di Seberang Kota, Resmikan Jembatan Parit Selamat

KUALATUNGKAL, TIGASISI.NET - Bupati Tanjung Jabung Barat, H. Anwar sadat, bersama ketua  Tim Penggerak PKK Hj. Fadhilah Sadat, Safari Jumat ke Desa Muara Seberang Kecamatan Seberang Kota, Jum'at, 13 Januari 2023. 

Kegiatan Safari Jumat diawali dengan Sholat Jumat ke Masjid Al Hidayah, dimana Bupati Anwar Sadat  bertindak sebagai  khatib.

Usai shalat Jumat, Bipati beserta romnongan menyerahkan sembako untuk masyarakat dan bantuan  pembangunan masjid. Acara diakhiri dengan peresmian Jembatan Parit Selamat, Desa Muara Seberang.


Pewarta: Rahmad


Kamis, 12 Januari 2023

Gunung Kerinci Kembali Erupsi, Ketinggian Abu Vulkanik Hingga 1.200 Meter

KERINCI TIGASISI.NET - Gunung Kerinci yang terletak di Kersik Tuo, Kayu Aro, Kabupaten Kerinci pada Kamis sore (12/01/2023) sekitar pukul 18:10 Wib kembali mengalami erupsi. 

Petugas Pos Pengamatan Gunung Api (PPGA) Kerinci, Irwan membenarkan bahwa sejak pagi ini aktivitas Gunung Kerinci kembali meningkat dengan mengeluarkan abu berwarna kelabu dengan ketinggian 1.200 M diatas puncak. 

"Kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal condong ke arah Barat Laut. Erupsi ini terekam di seismogram dengan amplitudo maksimum 5 mm dan durasi sementara ini ± 10 menit," katanya. 

Ia menyebutkan pada seismik terekam tremor menerus dengan amplitudo maksimal 5 mm dominan 3 mm, sampai saat ini erupsi masih berlangsung. "Saat ini Gunung Kerinci berada pada Status Level II (Waspada)," sebutnya.

Lebih lanjut, pihaknya merekomendasi agar masyarakat disekitar gunung kerinci dan pengunjung/wisatawan tidak diperbolehkan mendaki kawah yang ada dipuncak gunung kerinci didalam radius 3 km dari kawah aktif (masyarakat dilarang beraktifitas didalam radius bahaya/KRB III).

"Sebaiknya jalur penerbangan disekitar gunungapi kerinci dihindari karena sewaktu-waktu masih memiliki potensi letusan abu dengan ketinggian yang dapat mengganggu jalur penerbangan," tutupnya.


Pewarta: Yudi


Antisipasi Sopir Batubara Bandel, Polres Perbanyak Pos Penjagaan

BATANGHARI, TIGASISI.NET - Kepolisian Resort (Polres) Batanghari mengimbau seluruh sopir armada angkutan batubara untuk mentaati aturan jam operasional yang telah ditetapkan.

Kapolres Batanghari, AKBP Bambang Purwanto S.I.K melalui Kasat Lantas AKP Sudiharsono menegaskan, armada yang kedapatan melanggar akan ditilang.

"Hari ini kita sudah melakukan tilang terhadap 16 sopir batubara yang melanggar jam operasional," kata Sudiharsono, Rabu (11/01/23).

Giat penertiban ini disebar di sejumlah titik pos penjagaan yang melibatkan personil Polri dan Dinas Perhubungan Batanghari.

Adapun titik pos penjagaan tersebut kata Sudirsono yaitu pada Simpang Empat BBC, Sridadi, Tenam, Simpang 3 Tembesi, Desa Jebak dan Desa Kotoboyo.

"Dihimbau kepada para sopir batu bara untuk mentaati aturan jam operasional mulai keluar dari kantong parkir dan mulut tambang," jelasnya.

Lebih jauh ia menegaskan, penertiban armada batubara ini akan dilakukan setiap hari yang dimulai pada pukul 15:00 WIB.


Reporter: Juniko

© Copyright 2019 Tigasisi.net | AKTUAL & FAKTUAL | All Right Reserved